Ribuan Pengunjung Ramaikan Wayang Jogja Night Carnival 2024, Puncak HUT Kota Yogyakarta yang Meriah

Parade ogoh-ogoh pewayangan pada acara Wayang Jogja Night Carnival (WJNC) #9 yang berlangsung di kawasan Tugu Pal Putih Yogyakarta pada Senin (07/10/2024). (JELAJAHWANGSA.com/Ario Gemawang)

JELAJAHWANGSA.com – Ribuan pengunjung memadati kawasan Tugu Pal Putih Yogyakarta untuk menyaksikan acara Wayang Jogja Night Carnaval (WJNC) #9 pada Senin (07/10/2024). Acara besar ini merupakan puncak perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Yogyakarta ke-268. 

Penyelenggaraan WJNC tahun ini dibagi menjadi dua sesi, yaitu sesi pertama pada pukul 16.00 WIB dan sesi kedua pada pukul 19.00 WIB. Sejak acara dibuka sekitar pukul 16.00 WIB, pengunjung mulai memadati area di sekitar lokasi acara dan bergerak menuju Tugu Pal Putih Yogyakarta.

Acara ini menghadirkan penampilan seni dari berbagai daerah di Indonesia. Setelah penampilan seni tersebut, pengunjung mulai menyaksikan inti dari acara WJNC #9 pada pukul 19.00 WIB. Inti acara berupa parade tokoh-tokoh pewayangan yang diikuti oleh 14 kecamatan di Kota Yogyakarta.

Tema besar WJNC kali ini adalah “Gatotkaca Wirajaya” yang menceritakan kisah-kisah menarik dari berbagai tokoh pewayangan melalui parade ogoh-ogoh. Parade dimulai dari area sekitar Tugu Pal Putih Yogyakarta, lalu melintasi Jalan P. Mangkubumi, dan mencapai finish di dekat gerbang timur Stasiun Yogyakarta.

Salah satu panitia WJNC, Danny Derrent, mengungkapkan alasan wayang “Gatotkaca Wirajaya” dipilih sebagai tema di acara ini. Dia mengatakan bahwa tema ini dipilih karena bermakna kesetiaan atas darma (tugas, kewajiban) yang dimiliki setiap manusia.

“Kalo manusia setia dengan darma, harapannya, ya, bisa membawa kehidupan yang lebih berkah. Nah, Gatotkaca itu contoh dari tokoh wayang yang setia dengan darmanya sampai akhir hayat. Walau dia tau bakal mati kalo ikut perang, dia bakalan tetap ikut karena tau itu tugasnya dan harus ditaati. Harapannya nanti bisa ngasih pembelajaran ke pengunjung bahwa setiap orang itu punya darma yang harus ditaati dan dijalankan dengan sepenuh hati agar bisa mendatangkan keberkahan,” ungkap Danny yang merupakan Team Show WJNC #9.

Parade yang berlangsung hingga pukul 21.30 WIB ini menyuguhkan penampilan  memukau dengan iringan musik tradisional dan lampu-lampu sorot. Kerumunan pengunjungp menyaksikan parade dengan memadati pinggiran venue sembari mengabadikan momen menggunakan ponsel. Seusai parade, acara ditutup dengan penampilan Tami Aulia yang diiringi letupan kembang api di langit sekitar Tugu Pal Putih dan Jalan P. Mangkubumi.

Di lain tempat, seorang pengunjung asal Bantul, Ahmad Syafei, berkomentar, “Menurut saya, sih, acaranya meriah, ramai banget juga, sampai susah gerak. Tapi, saya cukup menikmati penampilan beberapa ogoh-ogoh tadi yang sekaligus bisa mengenalkan kebudayaan Jogja karena banyak banget pasti wisatawan dari luar Jogja yang datang ke acara ini. Buktinya, bule-bule aja banyak yang datang.”

Syafei berharap agar tahun depan acara ini bisa lebih baik lagi. Hal ini berkenaan dengan masalah tata letak dalam area acara. 

"Harapannya, sih, semoga tahun depan bisa lebih baik dan meriah lagi acaranya. Terus buat pinggiran jalan yang dijadikan lintasan parade, sebaiknya jangan diisi booth pedagang, mungkin bisa dialihkan lebih pinggir deket bangunan toko jadi nggak ganggu penonton buat nyaksiin paradenya," ungkap dia.

Terselenggarakannya WJNC #9 juga menjadi berkah bagi juru parkir di sekitar area Tugu Pal Putih Yogyakarta. Salah satu juru parkir yang tidak ingin disebutkan namanya mengungkapkan peningkatan pendapatannya karena banyaknya pengunjung. 

"Acara WJNC ini berpengaruh banget, sih, Mas, sangat berpengaruh. Plusnya, pemasukan pasti lebih banyak dari hari biasa,” ujarnya kepada Jelajahwangsa.

Wayang Jogja Night Carnival 2024 berhasil menjadi ajang hiburan yang spektakuler sekaligus media pengenalan keragaman budaya Indonesia. Antusiasme tinggi masyarakat menjadikan acara HUT Kota Yogyakarta ke-268 ini meriah.

Penulis: Jelita Azra Hilma

Editor : Rizky Amanda Putra Hanka